Daftar isi
Saat ini, banyak perusahaan yang bekerja menggunakan dan berbasis data. Sebagian besar aktivitas perusahaan mengumpulkan banyak data setiap saat. Hanya saja data-data ini masih dalam bentuk mentah dan belum memiliki makna yang berarti bagi perusahaan. Untuk mengetahui makna data tersebut, maka disinilah dibutuhkan yang namanya data analytics.
Semakin banyaknya data yang dimiliki perusahaan, makan semakin besar pula peranan data analytics untuk mengolah data tersebut. Hal ini membuat profesi di dunia data sangat dibutuhkan. Tertarik mempelajari data analytics secara mendalam? Berikut tips untuk kamu!
Apa itu Data Analytics dan Data Analyst?
Sebelum melangkah ke tips belajar data analytics, kamu harus paham dulu definisi dasar dari sebuah data analytics. Secara umum, pengertian data analytics merujuk pada segala proses menganalisis kumpulan data yang banyak untuk mendapatkan insight dan tren yang bermakna bagi perusahaan. Insight inilah yang nantinya ditindaklanjuti kemudian digunakan untuk menginformasikan dan mendorong keputusan bisnis yang tepat.
Dengan kata lain, data analytics adalah sebuah ilmu yang menganalisis data mentah untuk membuat kesimpulan tentang informasi tersebut. Banyak teknik dan proses data analytics telah diotomatisasi menjadi proses mekanis dan algoritma yang bekerja pada data mentah untuk konsumsi manusia. Teknologi dan teknik data analytics ini banyak digunakan dalam industri komersial untuk memungkinkan organisasi membuat keputusan bisnis yang lebih terinformasi.
Orang yang melakukan proses ini disebut sebagai data analyst. Seorang data analyst bertanggungjawab untuk mengumpulkan dan menginterpretasikan data yang agar dapat memecahkan masalah tertentu. Peran ini mencakup banyak waktu yang dihabiskan dengan data, tetapi juga memerlukan komunikasi temuan. Dalam prosesnya, data analyst menggunakan sejumlah alat analisis untuk memverifikasi atau menyangkal model, teori, dan hipotesis ilmiah.
Lalu bagaimana tips belajar data analysis untuk pemula dan menjadi data analyst yang hebat?
5 Tips Belajar Data Analytics untuk Pemula
1. Kuasai Hardskill Utama
Ketika memulai perjalanan untuk belajar data analytics dan menjadi seorang data analyst, sangat penting untuk memulainya dengan memperkuat prinsip-prinsip dasar data analytics. Termasuk menguasai hardskill utama dari data analytics itu sendiri. Hard Skill ini mencakup penggunaan tools data analytics.
Saat belajar data analytics kamu akan menemui banyak sekali tools. Mulai dari Microsoft Excel tingkat lanjut, bahasa pemrograman seperti SQL, Python, dan R, serta Spark hingga Hadoop untuk penghitungan yang kompleks. Selain itu, alat bantu seperti ggplot2, Tableau, atau Matplotlib juga akan kamu pelajari untuk membantu kamu membuat visualisasi yang menakjubkan yang dapat membantu menghidupkan data.
2. Pelajari Softskill Pendukung
Selain menguasai hardskill, kamu juga harus mempelajari softskill pendukung untuk belajar data analytics. Ada beberapa soft-skills yang bisa kamu siapkan agar pekerjaan kamu sebagai data analyst memuaskan dan sesuai dengan yang diinginkan. Soft Skill tersebut, antara lain:
- Kemampuan komunikasi mulai dari negosiasi tim, presentasi, dll
- Berpikir kritis saat menghadapi berbagai masalah
- Attention to detail
- Berpikir logis dengan memanfaatkan berbagai metode
- Manajemen proyek
- Dapat bekerja sama tim
- Memiliki kemampuan analisis yang baik dan kreatif
- Business knowledge
3. Perbanyak Latihan Project
Tips belajar data analytics selanjutnya adalah dengan memperbanyak latihan project. Agar kamu dapat merasakan pengalaman praktikal, sangat penting untuk memperbanyak latihan. Misalnya mengerjakan projek yang mencakup semua tahap analisis data, termasuk meneliti perusahaan dan peluang pasar, mengidentifikasi dan mengumpulkan data yang relevan, membersihkan dan melakukan pra pemrosesan data tersebut, serta membuat model dan menganalisisnya menggunakan algoritma yang dibuat khusus.
Setelah kamu mendapatkan wawasan dari analisis tersebut, sangat penting untuk menyajikannya dengan mudah melalui visualisasi yang indah atau dasbor interaktif.
Mengerjakan berbagai project latihan yang memungkinkan kamu bekerja dengan berbagai jenis data sangat penting untuk mengembangkan diri dan menunjukkan kemampuan kamu sebagai seorang data analyst. Termasuk menambang data terstruktur, bekerja dengan teks dan gambar, menganalisis audio, dan memproses data video untuk membuat prediksi dan mengidentifikasi kausalitas.
4. Temukan Teman Berdiskusi
Tips selanjutnya adalah dengan menemukan teman berdiskusi. Berdiskusi dengan teman memungkinkan kamu untuk belajar secara kolaboratif. Kamu dapat saling membantu dan mendukung satu sama lain dalam memahami data analytics. Lewat diskusi, kamu juga akan mendapatkan berbagai perspektif dan ide-ide baru yang mungkin tidak terpikirkan sebelumnya. Diskusi dapat membantu memperluas pemahaman kamu tentang topik yang sedang dibahas dan memperkaya pengetahuan kamu, baik itu tentang data analytics itu sendiri, mengenai project atau tentang apapun.
5. Belajar Dengan Ahlinya dengan ikut Bootcamp
Jika kamu tidak memiliki teman untuk berdiskusi, tips selanjutnya yang bisa kamu lakukan adalah dengan mengikuti bootcamp data analytics. Bootcamp data analytics merupakan sebuah program intensif yang mentraining kamu untuk menjadi analis data dengan belajar langsung dari praktisi.
Saat ini, sudah banyak bootcamp data analytics yang berkualitas yang bisa kamu ikuti untuk belajar secara intensif. Meski begitu, dari sekian banyaknya bootcamp data analytics, kamu harus tetap memilih yang sesuai dengan kamu.
Belajar Data Analytics Melalui Bootcamp
1. Purwadhika
Purwadhika Digital Technology School atau lebih dikenal sebagai Purwadhika merupakan sebuah lembaga belajar yang telah mentransformasi dan mencetak talenta digital berkualitas sejak tahun 1987. Pengalamannya selama lebih dari 3 dekade membuat Purwadhika menjadi salah satu lembaga kursus berpengalaman dan berkualitas di Indonesia.
Untuk kamu yang ingin belajar data analytics di Purwadhika, kamu bisa mengikuti Bootcamp Data Science and Machine Learning. Salah satu modul yang akan kamu pelajari di bootcamp ini adalah modul data analysis dimana, kamu akan mempelajari data analisis secara mendalam. Mulai dari menarik data dari database, menyiapkan dan membersihkan data, menganalisis data dengan metode statistik dan data visualisasi, hingga menampilkan data dalam bentuk dashboard dengan menggunakan salah satu BI tools, yaitu Tableau.
Yuk, klik di sini untuk mengetahui lebih lanjut mengenai Biaya Bootcamp di Purwadhika