Default Avatar

Written By

Anugrah Putri

Data Analyst: Pengertian, Manfaat, Hingga Prospek Kerjanya

2022-10-24

Daftar isi

    Saat ini segala bidang industri sangat bergantung dari data dalam membuat keputusan dalam bisnis. Dengan berkembangnya teknologi digital menjadi salah satu penyebab peningkatan jumlah data yang diterima, data-data yang ada jika bisa dimanfaatkan dengan benar maka bisa digunakan untuk menjawab permasalahan yang ditemukan di perusahaan.

    Data yang diterima harus dianalisis untuk mengumpulkan informasi untuk membantu pengambilan keputusan bisnis. Dalam hal ini, profesi yang melakukan analisis data disebut dengan Data Analyst. Bila kamu tertarik untuk menjadi data analyst, berikut akan dijelaskan selengkapnya informasi mulai dari pengertian hingga rekomendasi bootcamp data analyst.

    Pengertian Data Analyst

    Sebelum masuk ke rekomendasi bootcamp data analyst, akan lebih baik untuk memahami apa itu data analyst terlebih dahulu. Data Analyst adalah seseorang yang menganalisa data untuk mencari cara dalam memecahkan masalah dalam bisnis. Dengan banyaknya data yang tersedia seorang Data Analyst mampu menerjemahkan data-data yang berupa angka-angka menjadi laporan yang dapat dipahami manajer dan para stakeholder.

    Dengan menjadi Data Analyst, kamu bisa bekerja di banyak industri termasuk bisnis, keuangan, sains, kedokteran, bahkan pemerintahan

    Manfaat Seorang Data Analyst Terhadap Bisnis Perusahaan

    Sebuah data bernilai sangat penting bagi sebuah perusahaan, jika data tidak dapat diolah dengan cara yang tepat, maka data-data yang sudah dikumpulkan hanya menjadi sampah yang memenuhi ruang penyimpanan alias tidak bernilai apapun. Banyak perusahaan yang mulai menyadari akan pentingnya peranan Data Analyst dalam membantu mereka membuat keputusan dengan data yang dipunya.

    Dengan adanya Data Analyst sebuah perusahaan dapat menemukan jalan keluar dalam permasalahan yang dihadapi dan juga dapat membuat keputusan untuk perkembangan bisnisnya. Berbagai macam keputusan seperti pengembangan produk baru, pasar baru yang akan ditargetkan, investasi baru yang akan dibuat, hingga menargetkan pelanggan baru.

    Disamping itu seorang Data Analyst akan menyelesaikan permasalahan data seperti pelanggan apa yang akan ditargetkan untuk iklan? Kelompok usia berapa? Bagaimana perilakunya?

    Contoh penerapan Data Analyst

    1. Penerapan di Bidang Retail

    Penerapan Data Analyst di bidang retail yaitu mencari hubungan antara produk dari suatu transaksi penjualan. Perusahaan ritel akan menganalisis pola perilaku konsumen dalam melihat riwayat transaksi, keranjang belanja, dan sebagainya. Hal tersebut bertujuan untuk memposisikan produk yang berkecenderungan akan dibeli secara bersamaan dengan memberi rekomendasi produk terhadap konsumen. Dengan begitu, penjualan akan meningkat, dan barang yang tidak laku akan berpeluang untuk dibeli dan lebih menarik apabila diletakan dengan tepat atau sering disebut dengan istilah “MBA (Market Base Analysis)”.

    Dengan mengetahui pola konsumsi dari konsumen, industri ritel dapat mendapatkan banyak insight yang akan mengoptimalkan keuntungan, karena perusahaan dapat menentukan target pemasaran yang tepat dari hasil analisa.

    2. Penerapan di Bidang Marketing

    Penerapan Data Analyst dalam bidang marketing juga tak kalah penting. Dalam bidang marketing, mengenali kebutuhan yang berbeda dari tiap pelanggan sangat penting untuk rencana pemasaran yang produktif. Sebab, setiap konsumen memiliki keinginan yang berbeda-beda. Dari sini lah seorang Data Analyst dibutuhkan untuk melakukan customer segmentation berdasarkan karakteristik konsumen berdasarkan usia, profesi, tempat tinggal dan lainnya. Hal ini bertujuan agar penjualan lebih terarah dan mengetahui peluang yang ada.

    Gaji Seorang Data Analyst

    Sebagai profesi yang sedang digadang-gadang dan paling banyak diminati dalam 5 tahun kebelakang ini dan juga jumlah pencari kerja serta penawaran yang tersedia di berbagai perusahaan menjadi Data Analyst tidak serta merta langsung mendapatkan gaji yang tinggi, seorang Data Analyst memiliki level karir yang harus dilalui.

    1. Gaji Data Analyst Pemula

    Seorang Data Analyst dikategorikan sebagai pemula jika belum memiliki pengalaman bekerja namun sudah mampu dalam hardskill dan softskill. Gaji seorang Data Analyst pemula berkisar 4-7 Juta pada perusahaan besar di Indonesia.

    2. Gaji Data Analyst Junior

    Berbeda dengan pemula, Data Analyst Junior sudah diberikan kesempatan untuk mengambil keputusan dalam menghadapi suatu permasalahan, pencapaian mereka memiliki gaji sebesar 9-15 Juta rupiah dengan karir berkisar antara 5-8 tahun masa kerja.

    3. Gaji Data Analyst Senior

    Untuk mencapai Data Analyst Senior tentu tidak dapat diraih dalam waktu singkat, profesi ini membutuhkan pengalaman, keahlian dan juga kecakapan dalam bekerja.

    Tidak hanya memiliki tugas dan tanggung jawab dalam mengimplementasikan laporan, tetapi juga memiliki tanggung jawab untuk ikut serta dalam menentukan arah perusahaan. Dengan banyaknya tanggung jawab yang diberikan, hal ini membuat nilai dari seorang Data Analyst Senior begitu besar. Bahkan suatu perusahaan terkemuka berani menggaji lebih dari 30 Juta Rupiah.

    Cara Menjadi Seorang Data Analyst

    Nah, bagi kamu yang sekarang benar-benar ingin tahu cara menjadi seorang data analyst yang handal, berikut adalah beberapa langkah yang bisa kamu ikuti:

    1. Pelajari wawasan dasar tentang data analysis. Pahami teori dasarnya terlebih dulu. Pelajari peran data di dalam bisnis serta berbagai tanggung jawab yang mesti dijalankan oleh seorang data analyst.
    2. Bangun kemampuan teknis. Kuasai berbagai skill wajib data analyst, seperti bahasa pemrograman, data cleaning, data warehousing, dan juga visualisasi data.
    3. Mulai kerjakan proyek. Agar skillmu terasah secara sempurna, kamu perlu mengaplikasikan kemampuanmu ke dalam proyek data analysis. Proyek ini bisa kamu dapatkan melalui kursus online atau magang.
    4. Buat portofolio yang menarik. Pastikan dirimu terlihat menarik di mata para recruiter! Untuk itu, kamu perlu membangun portofolio menarik yang berisi list skill serta proyek-proyek yang pernah kamu kerjakan.
    5. Tingkatkan kredibilitas melalui sertifikat. Agar portfolio mu semakin mentereng, kamu bisa menambahkan sertifikat data analysis ke dalamnya. Sehingga, recruiter bisa menjadi semakin yakin dengan kompetensimu.
    6. Carilah lowongan entry-level data analyst. Setelah memiliki skill, pengalaman, dan juga portofolio yang menarik, kamu bisa mulai mencari lowongan entry-level data analyst.

    Rekomendasi Bootcamp Data Analyst

    Mempelajari Data Analyst bisa dengan 2 hal, yaitu otodidak yang di mana kamu belajar sendiri secara random dan kedua adalah mengikuti bootcamp. Nah, jika tertarik mengikuti kelas kursus, berikut rekomendasi bootcamp Data Analyst yang bisa dipilih:

    1. RevoU

    Rekomendasi bootcamp data analyst yang pertama yaitu RevoU. RevoU adalah sekolah secara daring atau online (educational tech), yang bertujuan untuk memberikan dan melatih ketrampilan digital yang sedang diminati. Di RevoU kamu akan belajar secara intensif selama 14 minggu dengan berbagai materi dan kegiatan yang akan menambah keterampilan dan kemampuan kamu di bidang teknologi digital, salah satunya Data Analyst.

    Saat mengikuti bootcamp data analytics RevoU, kamu akan banyak belajar mengenai proses menganalisa data, data visualization, bagaimana mengolah data menggunakan bahasa pemrograman dan lain sebagainya. Adapun penjelasannya lengkapnya sebagai berikut:

    • Fundamentals of Data Analytics
    • SQL and Python
    • Data Visualization and Communication
    • Career Prep and Real Project

    2. Pacmann

    Selanjutnya, Pacmann merupakan rekomendasi bootcamp data analyst yang bisa dituju. Pacmann adalah lembaga pelatihan ilmu data modelling dan jasa konsultasi untuk perusahaan yang membutuhkan bimbingan Machine Learning di Indonesia. Kelas pertama Pacmann, Machine Learning dan Statistics pertama kali dibuka di tahun 2017. Sebagai salah satu rekomendasi bootcamp Data Analytics Danacita, Pacmann merupakan pionir program berkelanjutan tanpa ijazah yang didedikasikan untuk pengembangan bisnis melalui data science. Program pun telah diintegrasikan dengan project labs dan career coaching untuk menjamin lulusan Pacmann mendapatkan karir impian mereka.

    Perbedaan Data Analyst dan Data Science

    Jika kamu memperhatikan di platform pencarian kerja untuk profesi di bidang data, kamu mungkin pernah melihat daftar lowongan data analyst dan data science yang memiliki deskripsi pekerjaan yang sangat mirip bukan? Jangan salah ternyata Data Analyst dan Data Science merupakan profesi yang berbeda loh.

    Walaupun kedua bidang pekerjaan tersebut saling berhubungan, namun antara Data Analyst dan Data Science memiliki ruang lingkup, tanggung jawab, serta hasil dan tujuan yang bervariasi.

    Data Analyst bertugas untuk mengelola data, mengambil kesimpulan, dan memvisualisasikannya. Seorang Data Analyst mengharuskan untuk berhadapan langsung dengan banyak data dan bertugas untuk mencari Insight yang memajukan bisnis dari berbagai aspek. Data Analyst lebih berfokus untuk menganalisis data spesifik pada sumber-sumber tertentu, tidak memiliki akses ke semua data dan ini membatasi fungsi kerja mereka.

    Jika data analyst bertugas menganalisis data secara spesifik pada sumber tertentu, data scientist bertugas untuk mengumpulkan data dari berbagai macam sumber yang ada. Oleh sebab itu, Data Scientist perlu melakukan perubahan bentuk data menjadi format yang sesuai dan memastikan data telah seragam ketika memasuki tahap selanjutnya.

    Menjadi Data Analyst dengan Menggunakan Danacita

    Itulah informasi lengkap seputar data analyst mulai dari pengertian hingga rekomendasi bootcamp data analyst-nya. Jika kamu tertarik untuk berkarir menjadi seorang data analyst tapi terhalang karena masalah biaya, kamu tidak perlu khawatir karena Danacita siap membantu. Dari ketiga rekomendasi bootcamp data analyst di atas, ketiga tempat tersebut sudah bekerjasama langsung dengan Danacita.

    Danacita merupakan platform pembiayaan pendidikan terjangkau yang memiliki misi untuk membuka akses pendidikan pada seluruh pelajar di Indonesia yang sudah resmi berizin dan diawasi OJK. Dengan mengajukan pembiayaan pendidikan ke Danacita, kamu bisa membayar biaya kuliah dengan lebih terjangkau karena bisa dibayar bertahap mulai dari 6 hingga 24 bulan.

    Proses pengajuan di Danacita juga cepat dan mudah secara online dengan maksimal 2 hari kerja serta kamu tidak perlu membayar DP, uang jaminan maupun biaya lainnya. Selain dari 3 tempat yang sudah disebutkan di atas, Danacita juga sudah bekerjasama dengan lebih dari 130 lembaga pendidikan di seluruh Indonesia baik itu formal maupun non formal sehingga sudah pasti aman dan terjamin.

    Jika kamu tertarik untuk menjadi data analyst menggunakan Danacita, bisa langsung mengunjungi website dengan klik di sini.

    Yuk Subscribe Danacita!

    Dapatkan beragam tutorial, insight dan tips menarik langsung melalui email kamu. Dengan melakukan subscribe berarti kamu telah membaca dan menyetujui seluruh kebijakan privasi Danacita.

    Subscribe Danacita!

    Also tagged with

    Data Analytics rekomendasi bootcamp data analyst data analyst
    Default Avatar

    Written By

    Anugrah Putri