Banyak bidang teknologi yang saat ini mengalami perkembangan pesat. Hal yang perlu diperhatikan dari perkembangan tersebut juga harus diiringi dengan kemampuan sumber daya manusianya sehingga dibutuhkan tenaga ahli di bidang teknologi terkait. Beberapa profesi di bidang teknologi tersebut bisa menjadi tujuan karier atau bahkan sebagai referensi shifting career (alih karier), salah satunya adalah Data Science dan Data Engineering.

Masih banyak orang yang belum paham betul apa itu data science atau data engineering. Ternyata, masih banyak yang mengira kalau kedua bidang tersebut sama, padahal meskipun sama-sama berhubungan dengan data, keduanya adalah bidang yang berbeda. Lalu apa sebenarnya perbedaan data engineering dan data science? Simak artikel ini sampai selesai agar kamu mengetahui apa saja perbedaannya.

Apa itu Data Engineering

Sebelum membahas tentang perbedaan data engineering dan data science, akan lebih baik untuk memahami pengertian data engineering terlebih dahulu. Data Engineering merupakan bidang turunan dari Software Engineering yang berfokus pada pengembangan sistem dan infrastruktur perdataan.

Hal tersebut sangat berbeda dengan Data Science dan Data Analysis yang berfokus terhadap bagaimana cara mendapatkan insight dari suatu data, Data Engineering lebih menekankan fokus pada bagaimana cara data scientist dapat mengakses data yang dibutuhkan dengan cepat juga akurat.

Apa itu Data Science

Hal yang tak kalah penting sebelum membahas perbedaan data engineering dan data science adalah pengertian data science. Mengutip dari Data Robot, data science merupakan bidang ilmu yang menggabungkan beberapa bidang ilmu tertentu dengan keahlian pemrograman, ilmu matematika, dan statistika.

Seorang ahli Data Science memiliki tujuan untuk mengekstraksi sebuah pengetahuan serta informasi dari data. Mereka bekerja dengan menggunakan algoritma machine learning dalam menganalisis data. Machine learning sangat berguna dalam mengolah teks, audio, video, dan sebagainya dengan tujuan menghasilkan sistem kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).

Sistem kecerdasan buatan itu sendiri memang dirancang untuk menyelesaikan suatu tugas sulit yang tidak dapat diselesaikan dengan kecerdasan manusia. Sistem kecerdasan buatan nantinya dapat menghasilkan data yang nantinya akan dianalisis untuk mendapatkan suatu kesimpulan. Kesimpulan itulah nantinya yang akan digunakan dalam menentukan suatu keputusan maupun strategi bisnis.

Perbedaan Data Engineering dan Data Science

Setelah membahas masing-masing pengertian di bagian sebelumnya, mungkin kamu sudah terbayang sedikit demi sedikit perbedaan data engineering dan data science. Hal yang bisa terlihat jelas dari perbedaan data engineering dan data science adalah data science merupakan bidang ilmu yang menggabungkan dan memanfaatkan ilmu komputer, statistika, dan domain aplikasi. Cara kerjanya yaitu dengan memproses data, baik yang terstruktur maupun tidak terstruktur dan bertujuan untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan. Data science ini juga melakukan rangkaian pengolahan data yang dibutuhkan oleh perusahaan.

Lain halnya dengan data engineering yang bekerja untuk mendesain, membuat, menyimpan, memperkaya, dan memproses data secara real-time. Seorang Data Engineering bertugas untuk membangun saluran atau alur kerja untuk pergerakan data yang mulus atau lancar dari satu contoh ke contoh lainnya.

Perbedaan data engineering dan data science bisa dilihat dari tiga peranan data engineering yang berbeda-beda dalam suatu tim. Peran tersebut seperti, Data Pipelining, Data Warehousing dan Machine Learning Engineering.

Rekomendasi Tempat untuk Belajar Data Engineering

Jika kamu tertarik untuk mempelajari dan mengetahui data engineering lebih lanjut, maka berikut ini adalah rekomendasi tempat belajar data engineering yang bisa kamu ikuti.

DigitalSkola

DigitalSkola merupakan lembaga kursus yang membuka beberapa kelas digital. Kehadiran DigitalSkola sebagai lembaga kursus merupakan solusi dari kurangnya talenta digital yang dimiliki Indonesia saat ini. DigitalSkola membuka kelas Data Engineer yang dipersiapkan pemula sampai siap kerja dengan rentang waktu selama 3 bulan. Selama menjalani pendidikan, kamu akan mendapatkan 8 portofolio, 1:1 career mentoring, dan job connector. Informasi selengkapnya bisa klik di sini.

Rekomendasi Tempat untuk Belajar Data Science

Berikutnya adalah tempat untuk belajar Data Science agar kamu bisa lebih memahami data science secara lebih spesifik.

Narasio Data

Narasio Data merupakan lembaga kursus yang menyediakan kelas-kelas di bidang teknologi digital. Dengan mengikuti kursus di sini, kamu akan menyadari apa saja perbedaan data engineering dan data science. Narasio Data mempersiapkan tenaga terampil yang siap bersaing di masa sekarang dan masa depan. Kamu akan mendapatkan ilmu dan pengalaman praktik langsung di dunia data dan teknologi.

Narasio Data membuka beberapa program data science. Di antaranya adalah Junior Data Scientists, Senior Data Scientists, dan Data Scientists for Accounting. Beberapa keuntungan yang bisa kamu dapatkan di antaranya seperti, 1:1 mentoring session, sertifikat internasional, program magang, dan jaminan pekerjaan. Informasi selengkapnya.

Algoritma

Algoritma merupakan lembaga kursus dan pelatihan khusus di bidang data science. Dengan mengikuti program yang disediakan, kamu akan mengetahui perbedaan data engineering dan data science. Algoritma membuka program kursus data science yang dibadi menjadi tiga bagian di antaranya yaitu, Data Visualization Specialization yang mempelajari teknik visualisasi data, Data Analytics Specialization yang mempelajari teknik menganalisis data, dan Machine Learning Specialization yang mempelajari mesin pembelajaran dalam mengolah data. Informasi selengkapnya.

Handal Data Engineering atau Data Science Bersama Danacita

Itu dia penjelasan seputar perbedaan data engineering dan data science yang perlu kamu ketahui sebelum meraih atau beralih karier di bidang data engineering maupun data science. Kamu bisa belajar data engineering atau data science sesuai dengan tempat belajar yang telah direkomendasikan sebelumnya.

Jika kamu memiliki kendala terkait biaya pendidikan, maka tidak perlu khawatir sebab semua lembaga kursus di atas telah bekerja sama dengan Danacita. Danacita merupakan platform pembiayaan pendidikan terjangkau yang telah banyak digunakan siswa, mahasiswa, serta peserta kursus dalam mendanai biaya pendidikan mereka.

Sejak berdiri tahun 2018, Danacita telah memiliki lebih dari 14 ribu pengguna, lebih dari 130 partner institusi pendidikan, dan terdapat lebih dari Rp171 miliar dana pendidikan yang berhasil disalurkan. Danacita sudah memiliki izin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serta telah tersertifikasi ISO 27001 untuk keamanan data transaksi.

Danacita memberikan penawaran pembiayaan pendidikan dengan cara dicicil selama 6 hingga 24 bulan. Proses pengajuan bisa kamu lakukan secara online hanya dengan KTP, bukti tagihan, dan bukti penghasilan satu bulan terakhir. Kamu juga tidak dibebani DP, uang jaminan atau biaya lainnya. Itu dia keuntungan yang bisa kamu dapatkan dengan menggunakan Danacita. Segera ajukan pembiayaan pendidikanmu di website Danacita.