Apakah kamu pernah mendengar istilah “data is the new oil”? Istilah data is the new oil ini pertama kali diperkenalkan oleh seorang Mathematician asal Inggris bernama Clive Humby pada tahun 2006. Jika diartikan secara harfiah, data is the new oil berarti data merupakan komoditas yang sangat berharga yang berperan penting untuk memberikan insight dalam membuat sebuah kebijakan atau mengambil sebuah keputusan yang berlandaskan data.

Dilansir melalui Forbes, jumlah data yang kita hasilkan setiap harinya adalah 2.5 quintillion bytes data. Nah, dengan banyaknya jumlah data yang kita hasilkan setiap harinya ini, dibutuhkan profesi atau pekerjaan yang dapat mengolah data tersebut. Maka seiring dengan berkembangnya teknologi, tentu berkembang pulan berbagai bidang pekerjaan atau profesi, salah satunya adalah Data Science yang mendapatkan predikat sebagai “the sexiest job of the 21st century”!

Nah, apakah kamu tertarik untuk dapat berkarir di salah satu bidang pekerjaan yang mendapatkan predikat sebagai “the sexiest job of the 21st century” ini? Yuk kenali lebih dalam lagi tentang apa itu Data Science, tugas dan tanggung jawab seorang data science hingga gaji atau penghasilan yang diperoleh oleh seorang data science

Apa Itu Data Science

Menurut IBM, data science merupakan sebuah multidisiplin yang bertujuan untuk mengekstrak insights yang dapat ditindaklanjuti melalui jumlah data yang besar dan terus meningkat yang dikumpulkan dan dibuat oleh lembaga atau perusahaan. Atau secara sederhana data science dapat diartikan sebagai bidang ilmu yang mempelajari semua hal yang memiliki hubungan dengan data. Dengan banyaknya data yang dihasilkan dalam sehari, tentu saja kebutuhan akan profesional yang memiliki keahlian di bidang data science semakin dibutuhkan mulai dari lembaga pemerintahan hingga perusahaan-perusahaan.

Jika kita melihat lebih lanjut bidang data science ini, seorang data scientist (sebutan bagi profesional yang bekerja di bidang data science) merupakan penanggung jawab yang memiliki kendali dalam pengolahan data di dalam data lifecycle. Tujuan dari pengolahan data di dalam lifecycle ini adalah untuk menyiapkan data yang akan digunakan untuk proses analisis, melakukan analisis data tingkat lanjut serta menyajikan hasil untuk mengungkapkan pola dan memungkinkan pemangku kepentingan untuk menarik kesimpulan yang tepat.

Nah, maka nggak aneh lagi kenapa data science dinobatkan sebagai “the sexiest job of the 21st century” dengan vitalnya peran data science atau seorang data scientist ini.

Karir dan Tugas Data Science

Karir atau role yang paling umum dalam bidang data science mencakup beberapa peran berikut:

1. Data Scientists
2. Data Analyst
3. Data Engineers
4. Business Intelligence Specialist
5. Data Architects

Profesional yang bekerja di bidang Data Science memiliki tanggung jawab dan tugas tertentu yang harus dijalankan. Seorang Data Scientist bekerjasama dengan stakeholders yang memiliki kepentingan untuk mendapatkan insight terkait kejadian di masa lalu dan masukan untuk strategi di masa depan melalui data.

Walaupun bekerja dengan banyak stakeholders yang memiliki kepentingan dan kebutuhan yang berbeda-beda, seorang profesional yang bekerja di bidang data science akan melakukan proses untuk mengumpulkan dan menganalisis data dan umumnya mengikuti langkah-langkah sebagai berikut:

1. Mengajukan pertanyaan yang tepat kepada stakeholders untuk dapat mulai mencari dan mendapatkan data-data yang relevan
2. Memproses dan membersihkan data
3. Mengintegrasikan dan menyimpan data
4. Investigasi data awal dan analisis data eksplorasi
5. Pilih satu atau lebih model dan algoritma potensial
6. Menerapkan teknik ilmu data, seperti pembelajaran mesin, pemodelan statistik, dan kecerdasan buatan
7. Ukur dan tingkatkan hasil
8. Presentasikan hasil akhir kepada pemangku kepentingan
9. Lakukan penyesuaian berdasarkan umpan balik
10. Ulangi proses untuk memecahkan masalah baru

Gaji Data Science

Menurut laporan Linkedin di tahun 2020, data science termaksut ke dalam 10 pekerjaan yang akan terus menonjol dan dibutuhkan. Nah, dengan semakin dibutuhkannya tenaga kerja yang memiliki keahlian di bidang data science ini maka banyak perusahaan-perusahaan yang memberikan penghasilan atau gaji per bulan yang tidak sedikit.

Dilansir dari laporan Laporan Tren & Gaji Pekerja Digital Indonesia 2021 yang dilakukan oleh Glints, berikut adalah perkiraan gaji seorang profesional yang bekerja di bidang data science

1. Senior Data Scientist: IDR 18.000.000 - IDR 27.000.000
2. Data Scientist: IDR 10.000.000 - IDR 20.000.000
3. Senior Data Analyst: IDR 17.200.000 - 24.000.000
4. Data Analyst: IDR 10.000.000 - IDR 15.000.000
5. Senior Data Engineer: IDR 15.000.000 - IDR 27.000.000
6. Data Engineer: IDR 10.000.000 - IDR 18.000.000
7. Business Intelligence Analyst: IDR 8.000.000 - IDR 15.000.000

Baca juga: Apa itu Machine Learning? Kenali Pengertian dan Dampaknya Terhadap Bisnis

Cara Menjadi Data Science

Jika kamu tertarik untuk dapat berkarir di bidang data science, maka ada beberapa pengetahuan dan keterampilan yang harus kamu pelajari dan kuasai terlebih dahulu. Merujuk IBM Cloud Education, berikut adalah beberapa pengetahuan dan keterampilan yang harus kamu kuasai, diantaranya

1. Matematika dan Statistika
2. Mampu menggunakan berbagi tools dan teknik untuk dapat mengolah dan menyiapkan data, seperti SQL, Python/R
3. Mampu membuat Program yang dapat mengoptimalkan otomatisasi pemerosesan dan perhitungan data
4. Data Story Telling yang berarti seorang data scientist harus dapat menyampaikan maksud dari data yang sudah diolah kepada pihak yang pengambil keputusan yang berasal dari setiap tingkat pengetahuan dan pemahaman teknik

Nah, dengan multidisiplin pengetahuan dan keterampilan yang harus dipelajari dan dikuasai maka sudah tidak mengherankan lagi jika seorang data scientist sangat dibutuhkan. Menurut survei yang dilakukan oleh IBM, jumlah lowongan pekerjaan di lapangan terus tumbuh lebih dari 5% per tahun, dengan perkiraan lebih dari 60.000 untuk tahun 2020.

Ada dua cara yang bisa kamu tempuh untuk menjadi profesional yang bekerja di bidang data science. Pertama, kamu bisa belajar secara otodidak dengan memanfaatkan tutorial online. Dimana cara ini akan memakan waktu yang lama serta tidak adanya arahan yang sangat jelas. Kedua, kamu dapat mengikuti program bootcamp dimana kamu akan langsung belajar bersama dengan seorang pembimbing atau mentor yang sudah memiliki pengalaman dibidangnya, dengan materi yang telah dengan kebutuhan industri, disesuaikan untuk kamu yang bahkan bukan dari lulusan IT, dan juga akan mendapatkan penawaran kerja langsung setelah lulus.

Jika kamu memilih cara kedua maka Danacita akan menyarankan kamu untuk mengikuti pelatihan / bootcamp / kursus yang sudah teruji kualitasnya, dan juga merupakan partner resmi Danacita. Berikut adalah beberapa rekomendasi Danacita:

Algoritma

Algoritma merupakan salah satu lembaga pendidikan memfokuskan untuk memberikan pelatihan di bidang data science di Indonesia. Pelatihan atau kursus data science di Algoritma telah didukung dengan kurikulum yang sudah relevan dengan kebutuhan industri serta memiliki instruktur yang memiliki pengalaman di berbagai bidang seperti machine learning, artificial intelligence and data visualisasi.

Dalam proses belajar data science, Algoritma menawarkan pengalaman beberapa keunggulan seperti

• Industry-focused content and tools
• Bahasa pemrograman R dan Python
• Menggunakan real-world data

Purwadhika

Purwadhika menawarkan metode dan jadwal belajar yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan kamu seperti kamu dapat memilih untuk mengikuti kelas secara offline atau online, pembelajaran yang interaktif atau mandiri.

Berikut adalah metode dan jadwal belajar yang dapat kamu pilih:

• On-Campus melalui pembelajaran di salah satu kampus Purwadhika dengan bimbingan pengajar serta dengan sistem pembelajaran 3 jam materi dan 3 jam praktek latihan & sesi mentoring
• Livestream Class adalah metode pembelajaran interaktif secara daring atau online bersama dengan pengajar dari Purwadhika
• Video Learning adalah metode pembelajaran yang dilakukan secara mandiri melalui daring atau online menggunakan materi video yang telah direkam sebelumnya.

Baca juga: Cari Tahu Info Terbaru dan Biaya menjadi Digital Talent bersama Purwadhika, di sini!

Hacktiv8

Hacktiv8 adalah lembaga pendidikan non-formal yang berfokus pada pengembangan kemampuan digital dan teknologi yang didirikan pada tahun 2016. Menurut penilaian Course Report, Hacktiv8 merupakan Coding Bootcamp nomor satu di Jakarta. Hal ini dibuktikan dengan alumni dari Hacktiv8 memiliki gaji rata-rata sebesar 9 juta rupiah setelah lulus dari Hacktiv8.

Nggak hanya itu, Hacktiv8 juga mengedepankan transparansi dan coding bootcamp pertama di Asia yang terdaftar dalam CIRR. (Council on Integrity in Results Reporting) lho.

Untuk program Data Science, Hacktiv8 menawarkan beberapa keunggulan seperti:

• Kurikulum terupdate yang disesuaikan dengan perkembangan dan kebutuhan di industri terkini.
• Fasilitas untuk para siswa dengan menghubungkan lulusan dari Hacktiv8 dengan 350+ hiring partner untuk membantu mendapatkan pekerjaan setelah lulus.
• Hacktiv8 memberikan latihan interview kepada para siswa agar mereka lebih percaya diri di sepanjang karir mereka.

Baca juga: Informasi Terbaru Biaya Bootcamp & Kursus Coding di Hacktiv8

Danacita: Solusi Pembiayaan Pendidikan dan Pelatihan

Danacita adalah perusahaan teknologi finansial yang memiliki misi untuk memperluas akses pendidikan di Indonesia melalui pembiayaan pendidikan tinggi dan pelatihan yang terjangkau. Danacita sendiri telah bekerjasama dengan lebih dari 50 institusi pendidikan tinggi dan pelatihan di Indonesia.

Kerjasama yang diadakan oleh Danacita dengan institusi pendidikan tinggi dan pelatihan adalah dengan mengadakan program cicilan biaya pendidikan dan pelatihan yang bisa kamu bayarkan secara perbulan.

Jika kamu ingin meningkatkan skills atau karir masa depan di bidang data science, kamu dapat langsung mendaftarkan diri dan pastinya kamu bisa mengajukan di Danacita untuk pembiayaan pendidikan dan pelatihan kamu. Semoga informasinya bermanfaat!