Apakah kamu ingin menjadi seorang Full Stack Developer? Jika iya, maka kamu telah memilih jalan yang tepat! Kenapa? Karena saat ini seorang Full Stack Developer itu sangat diburu oleh perusahaan-perusahaan rintisan atau start-up.

Dilansir CNN Indonesia, menurut Kepala Kadin bapak Arsjad Rasjid, pada 2030 nanti Indonesia akan mengalami kekurangan setidaknya 9 juta tenaga kerja di bidang IT atau ICT. Ini artinya, peluang kamu untuk mendapatkan pekerjaan sebagai seorang Full Stack Developer itu sangatlah besar. Apalagi supply tenaga kerja di bidang IT atau ICT di Indonesia masih sangat sedikit.

Perlu di ingat, kalau profesi ini bukanlah profesi yang mudah. Karena, kamu diwajibkan memiliki skill yang lebih kompleks dibandingkan posisi programmer lainnya. Karena seorang full stack programmer harus bisa di berbagai hal, baik itu front end atau tampilan pada user, dan juga backend atau yang biasa berhubungan dengan balik layar

Nah sebelum kita membahas tentang gaji full stack developer, ada baiknya kita pelajari dulu apa itu full stack developer.

Apa Itu Full Stack Developer / Web Developer?

Full stack developer adalah sebutan untuk developer yang berhadapan dengan semua sisi pembuatan website ataupun aplikasi, baik itu untuk front-end ataupun back-end.

Front end memiliki tugas untuk mengerjakan segala sesuatu yang terlihat di mata pengguna. Termasuk desain website dan aplikasi, serta fitur yang tertanam. Oleh karena itu, front-end developer harus memahami beberapa hal, diantaranya adalah:

1. HTML dan CSS
2. Programming language Javascript
3. UI/UX

Back-end mengacu pada semua hal yang berada pada belakang layar website ataupun aplikasi yang tidak bisa dilihat oleh pengguna. Oleh sebab itu, back-end developer perlu menguasai:

1. Server dan database
2. Keamanan website
3. Struktur web/app content management
4. Bahasa pemrograman seperti Golang, Rubby, Phyton, PHP dan lain-lain.

Singkatnya, seorang full stack developer tidak hanya harus bisa mengerjakan tugas front-end dan back-end. Namun, ia juga harus bisa juga untuk mengembangkan aplikasi, troubleshooting, debugging, bahkan menambahkan fitur baru.

Oleh karena itu, kemampuan analisa developer akan menjadi sangat luas ketika ia menjalankan sebuah proyek. Karena ia akan melihat dari sisi teknis ataupun desain. Ini juga yang pada akhirnya membuat proses pengerjaan proyek bisa berjalan dengan efektif.

Apa Pekerjaan Seorang Full Stack Developer?

Nah, kita sudah membahas apa itu Full Stack, kini kita masuk ke peran atau pekerjaan full stack developer. Seperti yang kita bahas di atas seorang full stack developer adalah developer yang mampu bekerja di dua sisi yaitu server side dan client side dari sebuah situs ataupun aplikasi.

Karena menjalankan dua peran sekaligus, full stack developer mempunyai tanggung jawab pekerjaan yang lebih banyak. Berikut beberapa tanggung jawab yang dikerjakan oleh dilakukan oleh seorang full stack developer.

1. Terlibat dalam pembuatan rencana

Seorang full stack developer tidak hanya bekerja ketika ia ditugaskan untuk membuat situs atau aplikasi saja. Di beberapa perusahaan, full stack developer juga terlibat dalam perencanaan karena mereka harus tahu seberapa besar beban pembuatan sebuah situs atau aplikasi.

Dengan terlibat di rencana pembuatan, mereka bisa memberikan saran ke tim desain atau produk untuk mempertimbangkan hal yang menyangkut desain awal produk. Seperti permintaan fitur yang tidak diperlukan hingga penarikan data yang dalam jumlah besar.

2. Membangun Situs atau Aplikasi

Tanggung jawab utama full stack developer adalah merancang serta membuat situs atau aplikasi secara keseluruhan. Umumnya, pekerjaan mereka dimulai dari sebuah prototipe yang dibuat oleh UI/UX Designer.

Setelah dibuat, mereka akan mulai merancang penampilan situs atau aplikasi. Apabila penampilan sudah memenuhi kebutuhan, mereka akan melanjutkannya ke server side.

3. Memastikan Situs atau Aplikasi berfungsi Optimal

Selain mempersiapkan perancangan dan juga membangun produk secara keseluruhan. Orang yang duduk di bangku ini wajib menjaga situs atau aplikasi berjalan dengan normal. Mereka tidak boleh memberikan alasan tidak mampu membuat situs atau aplikasi hanya karena dibangun oleh satu orang saja.

Secara khusus, mereka harus memastikan situs atau aplikasi yang sudah dibangun bisa bekerja sesuai apa yang diinstruksikan oleh pengguna. Selain itu, produk yang dihasilkan juga harus terlihat responsif saat dipakai di medium yang berbeda.

Berapa Gaji Full Stack Developer/Web Developer?

Kita sudah membicarakan apa itu full stack developer dan juga peran dari seorang Full Stack Developer, maka kali ini kita akan membahas seberapa besar gaji Full Stack Developer.

Dilansir dari laporan Laporan Tren & Gaji Pekerja Digital Indonesia 2021 yang dilakukan oleh Glints, berikut adalah perkiraan gaji seorang profesional yang bekerja di bidang Full Stack Developer:

1. Senior Full Stack Developer: IDR 14.000.000 - IDR 25.000.000
2. Full Stack Developer: IDR 11.200.000 - IDR 20.000.000
3. Senior Frontend Developer: IDR 15.000.000 - IDR 28.000.000
4. Frontend Developer: IDR 9.050.000 - IDR 17.000.000
5. Frontend Engineer: IDR 15.500.000 - IDR 20.000.000
6. Senior Backend Engineer: IDR 20.000.000 - IDR 30.000.000
7. Backend Engineer: IDR 13.000.000 - IDR 19.000.000
8. Backend Developer: IDR 10.000.000 - IDR 17.000.000

Bagaimana Cara Menjadi Full Stack Developer?

Jika kamu membaca sampai titik ini, maka kamu sudah sangat tertarik untuk menjadi seorang Full Stack Developer. Ada dua cara yang bisa kamu tempuh. Pertama kamu bisa belajar secara otodidak dengan memanfaatkan tutorial online. Dimana cara ini akan memakan waktu yang lama serta tidak jelas arahnya. Atau dengan cara kedua yang lebih mudah, dimana kamu bisa belajar bersama seorang pembimbing, dengan materi yang telah dipersiapkan untuk kamu yang bahkan bukan dari lulusan IT, dan juga akan mendapatkan penawaran kerja langsung setelah lulus.

Jika kamu memilih cara kedua maka Danacita akan menyarankan kamu untuk mengikuti pelatihan / bootcamp / kursus yang sudah teruji kualitasnya, dan juga merupakan partner resmi Danacita.

Hacktiv8

Hacktiv8 adalah tempat pelatihan untuk mentransformasi para pemula menjadi digital talent terlatih dan berkompeten di Indonesia dengan menghadirkan program bootcamp full stack JavaScript selama 16 minggu. Sebagai salah satu bootcamp paling berpengalaman di Indonesia, Hacktiv8 memiliki banyak keunggulan mulai dari Coding Bootcamp #1 berdasarkan penilaian Course Report, Alumni Hacktiv8 yang memiliki gaji rata-rata IDR 9 juta hingga menjadi coding bootcamp pertama yang telah terdaftar di CIRR.

Nah, untuk program Full Stack JavaScript di Hacktiv8 sendiri, banyak menawarkan keunggulan seperti:

• Kurikulum kami selalu di update sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan di industri terkini.
• Kami memiliki lebih dari 350 perusahaan rekanan yang siap merekrut lulusan kami di setiap bulannya.
• 100% uang kembali jika dalam 1 tahun setelah lulus belum mendapat pekerjaan.

---

Baca juga: Informasi Terbaru Biaya Bootcamp & Kursus Coding di Hacktiv8

---

Purwadhika

Purwadhika adalah salah satu pionir lembaga pendidikan di Indonesia yang memiliki fokus di dunia pendidikan teknologi digital. Dengan belajar di Purwadhika, kamu akan langsung belajar melalui professional yang sudah berpengalaman di industri teknologi sehingga kamu dapat menjadi digital talent yang memiliki daya saing untuk dapat berkontribusi di Indonesia dan di kancah internasional.

Nah, Purwadhika memiliki banyak keunggulan sebagai pionir lembaga pendidikan, seperti:

• Akses menuju 500+ hiring partner yang sudah bekerja sama dengan Purwadhika
• Mentoring dengan praktisi terkemuka
• Mendapatkan sertifikasi yang akan ditandatangani oleh praktisi berpengalaman

---

Baca juga: Cari Tahu Info Terbaru dan Biaya menjadi Digital Talent bersama Purwadhika, di sini!

---

Digital Skola

Digital Skola adalah perusahaan rintisan yang berfokus pada pelatihan dan peningkatan skill digital lewat kelas kursus atau bootcamp untuk menghasilkan talent-talent digital yang mampu berkontribusi dalam perkembangan industri, serta mampu bersaing di pasar tenaga kerja nasional maupun internasional.

Beberapa keunggulan yang dimiliki Digital Skola adalah:

• Bisa membangun komunitas developer untuk menambah koneksi professional
• Materi yang diajarkan bukan hanya javascript tapi juga ada tambahan 2 backend dan framework Vue.JS
• Bisa membangun komunitas developer untuk menambah koneksi professional
• Kamu akan diajarkan Figma dan Python dasar dari Data Science dan UI/UX
• Mendapatkan sertifikat dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) yang akan membuat keahlianmu semakin kredibel

---

Baca juga: Cek Biaya Kursus & Bootcamp di Digital Skola Di Sini! Ada Pilihan Cicilannya Juga Pakai Danacita!

---

Danacita: Solusi Pembiayaan Pendidikan dan Pelatihan

Danacita adalah perusahaan teknologi finansial yang memiliki misi untuk memperluas akses pendidikan di Indonesia melalui pembiayaan pendidikan tinggi dan pelatihan yang terjangkau. Danacita sendiri telah bekerjasama dengan lebih dari 50 institusi pendidikan tinggi dan pelatihan di Indonesia.

Kerjasama yang diadakan oleh Danacita dengan institusi pendidikan tinggi dan pelatihan adalah dengan mengadakan program cicilan biaya pendidikan dan pelatihan yang bisa kamu bayarkan secara perbulan.

Nah, kita sudah membahas apa itu full stack developer, apa tugas atau peran yang harus ia kerjakan, hingga gaji yang akan didapat ketika menjadi seorang full stack developer. Apakah kamu tertarik untuk melanjutkan karir ke full stack developer?

Jangan ragu, segera wujudkan sekarang!