Daftar isi
Profesi di bidang IT saat ini sangat dibutuhkan seiring dengan perkembangan dunia teknologi. Salah satu profesi yang paling populer adalah Full Stack Web Developer.
Kebutuhan akan profesi ini yang semakin meningkat juga diimbangi dengan benefit yang ditawarkan, seperti gaji dan jenjang karir.
Tak heran jika banyak orang yang akhirnya memutuskan shifting career menjadi web developer karena prospek karir untuk masa depan sangat cemerlang.
Namun, menjadi seorang web developer membutuhkan berbagai skill dan kemampuan, salah satunya penguasaan tools web development yang mumpuni. Apa saja tools web development itu? Berikut penjelasan lengkapnya.
Apa itu Full Stack Web Development?
Full Stack Web Development adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan pekerjaan yang dilakukan oleh software engineer atau developer yang mencakup front end dan back end sebuah website maupun aplikasi.
Dengan kata lain, full stack web development merupakan sebuah proses mendesain, membuat, menguji, hingga menerapkan aplikasi web yang lengkap dari awal hingga akhir. Proses ini melibatkan kerjasama dengan berbagai teknologi dan alat.
Orang yang mengerjakan semua ini disebut sebagai full stack web developer. Seorang full stack web developer sering kali bertanggung jawab atas seluruh proses pengembangan aplikasi web, dari awal hingga akhir.
Artinya, mereka harus memiliki pemahaman yang kuat tentang semua teknologi dan tools web development. Mereka juga harus bekerja secara efektif dengan orang lain dalam tim, karena pengembangan web biasanya merupakan proses kolaboratif.
7 Tools Web Development
1. Visual Studio
Visual Studio Code adalah sebuah aplikasi code editor dari Microsoft. Aplikasi ini bisa dijalankan di semua perangkat desktop secara gratis.
Tools web development ini dibekali segudang fitur mumpuni yang tidak dimiliki software editor sejenis lainnya. Seperti basic editing, debugging, extension marketplace, intellinses, higga github integration, dan masih banyak lagi.
2. Sublime Text
Tools web development selanjutnya ada sublime text yang digunakan sebagai text editor. Text editor ini berfungsi untuk menulis sejumlah code script serta dapat mendukung berbagai jenis file.
Selain itu sublime text juga mendukung berbagai macam programming languages mulai dari C++, C, C#, CSS, ASP, html, dan lain sebagainya.
3. jQuery
JavaScript merupakan salah satu bahasa pemrograman yang banyak digunakan oleh developer. Dengan adanya tools jQuery ini, sangat membantu untuk memahami bahasa JavaScript.
Tools ini membuat pemrosesan di HTML menjadi lebih sederhana. Misalnya perubahan dan manipulasi dokumen, event handling, animasi, dan AJAX JavaScript dan lain sebagainya.
Hal ini juga didukung dengan API yang mudah digunakan dan dapat bekerja di berbagai macam browser.
4. Foundation
Tools web development satu ini sangat cocok digunakan untuk kamu yang baru terjun di dunia web development.
Tools Foundation menawarkan kerangka front end yang responsif sehingga dapat diterapkan untuk desain situs web dan email.
Selain itu, tools ini juga menyediakan beberapa template HTML yang masing-masing dapat dioptimalkan ke dalam aplikasi tertentu.
5. Chrome Developer Tools
Chrome Developer Tools merupakan serangkaian alat developer web yang terintegrasi langsung ke browser Google Chrome.
Tools ini memungkinkan kamu memeriksa aktivitas HTML (DOM) dan jaringan yang dirender di halaman website. Dengan menggunakan tools ini kamu dapat menyelesaikan pekerjaan secara efisien. Apalagi tools ini tersedia di Chrome ataupun Safari.
6. Firebug
Firebug adalah salah satu tools yang dikembangkan oleh Firefox sebagai add-on Browser. Tools memungkinkan kamu dapat melakukan editing, hingga debugging pada HTML, CSS dan Javascript di dalam browser.
Selain itu, tools ini juga memiliki ‘inspector’, di mana kamu bisa melihat style dan komponen pada website dengan mengklik komponen tersebut. Kamu bahkan dapat mengedit style dan komponen tersebut menggunakan tools ini.
7. Figma
Tools web development yang terakhir dalam Figma. Tools ini lebih banyak digunakan untuk mengerjakan front end website.
Sebab Figma merupakan tools desain digital dan prototyping. Tools ini memungkinkan kamu untuk mengedit grafis vektor dan membuat prototyping berbasis web di mana saja dari browser.
Cara ini termasuk alat zippy yang dibuat untuk desain, pembuatan prototipe, kolaborasi, dan sistem desain organisasi.
Belajar Web Development Melalui Bootcamp
1. Hacktiv8
Hacktiv8 adalah sebuah tempat pelatihan atau kursus untuk mentransformasi para pemula menjadi digital talent terlatih dan berkompeten di Indonesia.
Hacktiv8 Menghadirkan program bootcamp berkualitas full stack JavaScript selama 16 minggu yang akan menyiapkan kamu sebagai full stack web developer.
Kurikulum di Hacktiv8 selalu diupdate sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan di industri terkini.
Kelebihan lainnya yaitu, menjadi Coding Bootcamp #1 berdasarkan penilaian Course Report, Alumni Hacktiv8 yang memiliki gaji rata-rata IDR 9 juta hingga menjadi coding bootcamp pertama yang telah terdaftar di CIRR.
Baca juga: Biaya Bootcamp Hacktiv8 Terbaru & Terlengkap
2. Purwadhika
Purwadhika adalah salah satu pionir lembaga pendidikan di Indonesia yang memiliki fokus di dunia pendidikan teknologi digital dan telah berpengalaman selama 35 tahun.
Dengan pengalamannya tersebut, di sini kamu mendapatkan skill dan kemampuan yang sangat dibutuhkan di industri.
Purwadhika menyediakan bootcamp full stack web development yang merupakan fast-track training program untuk kamu yang ingin memulai karir di bidang coding hanya dalam 4 bulan saja.
Kamu akan langsung belajar melalui professional yang sudah berpengalaman di industri teknologi sehingga kamu dapat menjadi digital talent yang memiliki daya saing untuk dapat berkontribusi di Indonesia dan di kancah internasional.
Baca juga: Mau ke Puwadhika? ini kisaran biaya kursus di Purwadhika
3. Digital Skola
Digital Skola adalah sebuah perusahaan yang berfokus pada pelatihan dan peningkatan skill digital lewat kelas kursus atau bootcamp.
Tujuannya tentu saja untuk menghasilkan talent-talent digital yang mampu berkontribusi dalam perkembangan industri, serta mampu bersaing di pasar tenaga kerja nasional maupun internasional.
Selain mendapatkan materi terkini sesuai dengan kebutuhan industri, lewat bootcamp di Digital Skola kamu juga bisa membangun komunitas developer untuk menambah koneksi professional.
Selain itu, kamu juga akan mendapatkan sertifikat dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) yang akan membuat keahlianmu semakin kredibel.
Baca juga: Informasi Biaya Kursus dan Bootcamp di Digital Skola
Menjadi Web Developer Bersama Danacita
Danacita adalah sebuah perusahaan Financial Technology yang bergerak di bidang pendanaan pendidikan.
Pendanaan yang disediakan oleh Danacita ditujukan untuk mahasiswa di Universitas/Perguruan Tinggi/Institut/Sekolah Tinggi, dan pelajar di lembaga pendidikan dan pelatihan non-formal di seluruh Indonesia.
Saat ini Danacita telah bekerjasama dengan sejumlah kampus dan lembaga belajar, termasuk Hacktiv8, Purwadhika, dan Digital Skola.
Kerjasama ini bertujuan untuk mewujudkan mimpi kamu belajar tools web development dan menjadi seorang full stack web developer dengan kemudahan biaya lewat cicilan. Terdapat pilihan cicilan 6 bulan hingga 12 bulan yang bisa kamu pilih.
Syarat untuk mengajukan cicilan sangat mudah, kamu hanya perlu submit beberapa dokumen pendukung seperti KTP atau identitas diri, foto diri, dan slip gaji atau mutasi rekening 1 bulan terakhir untuk yang telah memiliki penghasilan tetap.
Akan tetapi jika kamu belum bekerja, dokumen pengajuannya bisa menggunakan data wali, seperti orang tua, dan saudara.
Selain itu, Danacita juga aman, karena sudah berizin dan diawasi oleh OJK, serta telah tersertifikasi ISO 27001 untuk keamanan data transaksi kamu.
Informasi selengkapnya cek di sini.