Pernahkah kamu berpikir, apakah sudah saatnya untuk mencoba hal baru seperti career shifting menjadi seorang data scientist? Tentu hal ini biasanya muncul ketika kita ingin belajar hal baru yang tentunya akan membuka peluang karir masa depan.

Career shifting atau career switch adalah hal yang umum terjadi. Selain itu ada juga yang memutuskan untuk melakukan career shifting karena kekhawatiran yang muncul ketika pekerjaannya akan tergantikan oleh robot. Apalagi, menurut World Economic Forum dan World Bank, dimasa depan akan ada banyak pekerjaan saat ini yang akan digantikan oleh robot.

Nah, jika kamu mau melakukan career shifting tapi masih ragu bagaimana untuk dapat melakukannya, maka kamu datang ke tempat yang tempat. Yuk simak bagaimana mengapa dan bagaimana kamu bisa melakukan career shifting untuk menjadi seorang data scientist

Kenapa Data Science?

Kamu pasti berpikir, kenapa harus career shifting ke Data Science. Apakah kamu tahu bahwa data science adalah salah satu pekerjaan terseksi di abad 21 berdasarkan Harvard Business Review. Selain itu berdasarkan Glassdoor situs pencari kerja terbesar di Amerika Serikat, Data Science merupakan pekerjaan terbaik dan banyak dibutuhkan saat ini. Glassdoor memakai 3 kriteria dalam penilaian, yaitu jumlah lowongan, kesempatan karir, dan gaji rata-rata.

Tren ini juga terjadi di negara kita Indonesia. Dilansir dari Tech in Asia Indonesia, ada 209 lowongan pekerjaan di bidang data science hanya di tahun 2018. Sementara di platform pencari kerja Kalibrr, di tahun 2018 terdapat keyword data analyst sebanyak 2,471 lowongan dan pada keyword data scientist sebanyak 1,535 lowongan di Indonesia dan Singapura.

Hal ini memperlihatkan bahwa ada permintaan yang tinggi dari berbagai perusahaan untuk tenaga ahli Data Science.

Selain pekerjaan yang menjanjikan. Data Scientist kerap kali dimintai pendapat oleh para petinggi perusahaan, dalam menentukan sebuah strategi bisnis. Dengan kumpulan data yang sangat besar dan kemampuan untuk mengolah data dengan baik dengan metode yang tepat, maka kita bisa memberikan informasi yang berguna serta menjadikan pedoman untuk pengambilan keputusan selanjutnya yang berbasiskan pada data.

---

Baca juga: Pekerjaan dan Gaji Data Science 2022

---

Bagaimana cara untuk menjadi Data Science?

Menjadi seorang data scientist, tentu bukanlah hal yang mudah. Selain komitmen untuk terus belajar dan mengikuti tren teknologi, kamu juga harus memahami 3 pilar penting agar kamu bisa menjadi seorang data scientist yang handal. Nah, berikut adalah 3 pilar penting tersebut

Matematika dan Statistik

Data science butuh ilmu matematika, karena kamu harus bisa mengolah data secara kuantitatif.

Permasalahan bisnis terkadang dapat diselesaikan dengan analitik dan matematika dasar, namun untuk membuatnya diperlukan pemahaman matematika mendalam.

Sebagai contoh, ketika kamu ingin membuat sebuah machine learning maka kamu akan sangat memerlukan matematika.

Selain itu, kamu juga perlu memahami ilmu statistik yang klasik, namun juga perlu memahami statistika Bayes.

Teknologi

Tentu untuk menjadi seorang data science tidak akan melupakan yang namanya teknologi, kreativitas, dan kecerdasan dalam mengaplikasikan keahlian teknis dalam menuntaskan suatu masalah.
Data Science adalah bidang keilmuan yang memanfaatkan data dalam jumlah besar dan menggunakan algoritma yang rumit. Sehingga kamu memerlukan kemampuan dalam ilmu komputer.

Beberapa bahasa pemrograman yang perlu kamu pelajari dan kuasai adalah seperti SQL, Phyton, R, SAS, Java, Scala, Julia, dan masih banyak lagi.

Sudah sewajarnya untuk menjadi seorang data science, kamu harus bisa berpikir seperti algoritma dalam memecahkan masalah yang paling sulit.

Bisnis

Data scientist harus bisa mengolah data dan merubahnya menjadi sebuah informasi yang mudah dipahami. Agar dapat membantu perancangan strategi guna menyelesaikan masalah bisnis. Agar bisa melakukan ini, data scientist harus memahami ilmu bisnis sehingga penyelesaian yang diusulkan bisa berdasarkan data dan bisa sampai ke tujuan yang diinginkan.

Bagaimana caranya agar Shifting Career menjadi seorang Data Scientist

Untuk melakukan career shifting menjadi data scientist, ada 2 cara yang bisa kamu ikuti. Pertama belajar dengan otodidak dimana ini akan cukup memakan waktu yang sangat lama, jika kamu bukan merupakan lulusan dari jurusan IT. Yang kedua dan pastinya proses belajar lebih terarah, kamu dapat mengikuti kursus bootcamp Data Science di lembaga pelatihan yang telah bekerjasama secara resmi Danacita. Melalui program bootcamp ini, kamu akan diajari dari nol tentang bidang data science. Nah, berikut rekomendasi bootcamp data science yang dapat kamu ikuti untuk dapat melakukan shifting career sebagai profesional data scientist

Hacktiv8

Hacktiv8 adalah coding bootcamp yang berdiri pada tahun 2016. Hacktiv8 didirikan oleh Roland Ishak dan Riza Fahmi, yang pada saat itu merasakan keresahan karena seringnya terjadi pembajakan talent antar perusahaan. Hacktiv8 mempunyai misi untuk mengembangkan talent digital di Indonesia, mulai dari pemula hingga menjadi ahli melalui program boot camp yang diadakan. Dengan harapan semakin banyak muda-mudi yang berkarir di dunia teknologi.

Keunggulan yang bisa kamu dapat saat ikut bootcamp data science di Hacktiv8 adalah:

1. Kamu bisa memilih kelas paruh waktu dalam bentuk kursus, atau kamu bisa ikut kelas intensif dalam bentuk bootcamp
2. Fokus pada growth mindset agar para pelajar selalu mengembangkan diri di karir.
3. Skillset yang sesuai dengan kebutuhan industri masa kini.
4. 350 hiring partner siap merekrut lulusan Hacktiv8.

---

Baca juga: Informasi Terbaru Biaya Bootcamp Hacktiv8 2022

---

Purwadhika

Sebagai salah satu institusi pendidikan digital terbaik di Indonesia, Purwadhika sudah memiliki lebih dari 500+ perusahaan hiring partner lho. Selain itu keuntungan yang kamu juga bisa dapat selama belajar di Purwadhika adalah:

1. Dididik oleh para praktisi yang berpengalaman di bidangnya.
2. Kurikulum job connector yang dirancang sesuai dengan kebutuhan industri, jadi mempermudah siswa yang lulus untuk mendapatkan pekerjaan
3. Purwadhika terdaftar secara resmi di Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia. Nomor ijin 421.9/Kep.308-Disdik
4. Setiap siswa yang lulus akan mendapatkan sertifikasi yang diakui oleh banyak perusahaan, serta ditandatangani oleh para praktisi ternama

---

Baca juga: Informasi terbaru biaya Bootcamp Purwadhika

---

Algoritma

Algoritma adalah merupakan institusi pendidikan memiliki fokus di Data Science. Di bootcamp Algoritma kamu bisa memilih fokus yang ingin kamu kejar. Fokus yang bisa kamu pilih adalah: Data Visualization Specialization, Machine Learning Specialization, atau Data Analytics Specialization. Keuntungan yang bisa kamu dapat ketika bootcamp di Algoritma adalah:

1. Lifetime learning: kamu akan bisa mengakses materi seumur hidup
2. Flex learning: waktu yang sangat fleksibel, kamu bisa memilih kelas pagi atau kelas malam
3. Certification program: untuk kamu yang ikut bootcamp, kamu akan mendapatkan sertifikasi data science
4. Career support: jika kamu telah lulus dari bootcamp data science, maka kamu akan mendapatkan bantuan dalam mendapatkan karir di dunia Data Science

Kenapa kamu harus mengambil kursus bootcamp di partner resmi Danacita? Ada segudang keuntungan yang bisa kamu dapat. Diantaranya adalah:

1. Karena mereka partner resmi dari Danacita, maka kualitas yang diberikan tidak perlu kamu khawatirkan lagi.
2. Selain itu di setiap bootcamp diatas, kamu akan mendapat dukungan career shifting ke perusahaan yang membutuhkan Data Scientist lho. Jadi kamu akan lebih cepat mendapatkan karir sebagai seorang Data Scientist.
3. Kamu bisa mencicil pendidikanmu di semua career bootcamp ini. Karena mereka merupakan partner resmi dari Danacita, maka kamu bisa mencicil mulai dari 6 bulan hingga 24 bulan.
4. Proses pengajuan online, tanpa DP, atau jaminan apapun.
5. Danacita sudah berizin dan diawasi oleh OJK, selain itu Danacita memiliki sertifikasi ISO 27001. Jadi kamu nggak perlu khawatir dengan keamanan data kamu.

Gimana? Sudah siap untuk career shifting menjadi Data Scientist? Ingat, Data Scientist sangat dibutuhkan di Indonesia. Saat ini di Indonesia membutuhkan sekitar 600,000 tenaga kerja IT. Namun populasi tenaga kerja dibidang IT saat ini hanya sekitar 20,000 saja. Jadi peluang kamu untuk career shifting ke Data Scientist akan sangat cemerlang!