Bagi pelajar yang baru lulus sekolah menengah dan menjadi calon mahasiswa baru pasti sudah tidak asing dengan istilah ospek.

Bisa dikatakan kalau kegiatan ospek menjadi salah satu hal yang dinantikan atau bahkan menjadi momok di kalangan calon mahasiswa baru.

Untuk kegiatan ospek sendiri biasanya terdiri dari berbagai aktivitas yang bisa membuat calon maba paham akan bagaimana kehidupan di kampus.

Tapi sayangnya, masih ada sebagian dari calon mahasiswa baru yang belum paham seperti apa gambaran ospek di kampus.

Untuk itu, akan lebih baik jika kamu memahami informasi tentang ospek agar bisa mempersiapkan diri dengan baik ketika sudah masuk kuliah.

Berikut ini akan dijelaskan informasi selengkapnya mengenai apa itu ospek selengkapnya.

Apa itu Kegiatan Ospek?

Pertanyaan yang sering muncul di kalangan calon mahasiswa baru adalah apa itu kegiatan ospek?

Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus atau ospek adalah suatu kegiatan yang bertujuan untuk mengenalkan mahasiswa baru dengan kehidupan perkuliahan.

Dunia kampus memiliki banyak perbedaan dengan pendidikan di bangku sekolah, mulai dari metode belajar, jadwal kelas, pakaian, hingga budayanya. Inilah yang akan dikenalkan kepada mahasiswa baru saat mengikuti ospek.

Diharapkan setelah menjalani ospek, para maba bisa memahami sistem perkuliahan dan beradaptasi mengikuti kehidupan kampus yang dinamis dengan cepat.

Ada banyak keuntungan yang bisa didapatkan dengan mengikuti ospek. Keuntungan ospek adalah mengetahui sistem perkuliahan, mengenal keadaan di sekitar kampus, mendapat teman baru, dan mengenal senior.

Rangkaian kegiatan ospek harus dilakukan maba dengan jadwal yang sudah disusun panitia.
Kegiatan ospek juga identik dengan berbagai acara khas yang akan menjadi kenangan mahasiswa. Untuk kegiatan ospek sendiri, terdiri dari beberapa kegiatan dan akan dibahas di bagian selanjutnya.

Baca juga: Biaya yang Harus Disiapkan Calon MABA Sebelum Masuk Kuliah

Sejarah Munculnya Kegiatan Ospek

Kegiatan ospek sendiri sudah ada sejak lama, yaitu diterapkan mulai pada tahun 1898 hingga tahun 1927 di salah satu institusi STOVIA.

Kemudian, di tahun 1972 sampai 1945 berlanjut di institusi Geneeskundige Hoogeschool te Batavia atau GHS (Sekolah Tinggi Kedokteran) melakukan kegiatan ospek yang lebih formal serta keuikutsertaannya tidak memaksa atau sukarela bagi mahasiswa baru.

Seiring berjalannya waktu, kegiatan ospek mengalami modifikasi dalam pelaksanaannya. Hal ini bertujuan untuk mengurangi tindak kekerasan dari senior ke junior atau perpeloncoan dalam kegiatan ospek.

Oleh karena itulah, pemerintah pun membuat aturan tersendiri untuk pelaksanaan ospek. Maka dari itu, dalam perjalanannya kegiatan ospek sudah berkurang aktivitas yang cenderung aneh, seperti memakai atribut yang terlalu merepotkan.

Rangkaian Kegiatan yang Dilakukan Saat Ospek

Dalam masa orientasi atau ospek, biasanya kegiatan yang dilakukan sejalan dengan tujuan pelaksanaan ospek yaitu untuk memperkenalkan dunia kampus. Berikut ini akan dijabarkan kegiatan ospek selengkapnya:

1. Orientasi Belajar Mengajar

Salah satu kegiatan saat ospek adalah orientasi belajar mengajar. Pada masa ospek ini, mahasiswa baru akan mengikuti serangkaian proses belajar mengajar layaknya sedang mengikuti perkuliahan.

Kegiatan ospek yang satu ini merupakan pembekalan untuk mempersiapkan mahasiswa baru mengikuti perkuliahan yang sebenarnya.

Akan ada dosen yang mengajarkan materi seperti di dalam kelas. Biasanya, materi yang diajarkan berupa informasi seputar sistem akademis dan pengembangan kepribadian.

Mahasiswa baru saat ospek biasanya juga diminta untuk membuat tugas dan mempresentasikannya agar terbiasa dengan tugas di bangku kuliah.

Saat orientasi belajar mengajar dalam ospek, jangan sungkan untuk bertanya mengenai sistem perkuliahan agar tidak kebingungan saat menghadapi kuliah yang sebenarnya.

2. Orientasi Kehidupan Kampus

Selain orientasi belajar mengajar, mahasiswa baru juga dikenalkan dengan kehidupan kampus saat masa ospek.

Kegiatan ini biasanya dipanitiai oleh senior di kampus dan bertujuan untuk memberi tahu mahasiswa baru mengenai kegiatan di luar kegiatan akademis atau perkuliahan.

Para maba biasanya akan diberi sejumlah tugas yang harus dikerjakan dan dikumpulkan saat ospek berlangsung.

Tugas itu dapat berupa tugas pribadi atau berkelompok seperti membuat video atau mewawancarai senior.

Saat orientasi, mahasiswa baru juga diminta membawa sejumlah atribut. Kegiatan saat orientasi juga beragam mulai dari seminar, talkshow, games, hingga menyanyikan yel-yel.

---

Baca juga: UpGrad: Informasi Terbaru Biaya Kuliah 2022/2023

---

3. Pameran Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM)

Saat ospek, mahasiswa juga akan dikenalkan dengan UKM yang ada di kampus seperti organisasi hingga ekstrakurikuler.

Ada organisasi di tingkat universitas, fakultas, dan program studi. Ada pula kegiatan ekstrakurikuler di berbagai bidang seperti seni dan olahraga.

Setiap organisasi dan ekstrakurikuler akan mempresentasikan kegiatan yang mereka jalani di hadapan mahasiswa baru.

Nah, pada masa ospek yang satu inilah kamu sebaiknya mencari kegiatan yang sesuai dengan minat dan bakatmu. Carilah kegiatan yang dapat menunjang perkuliahan dan mengembangkan kemampuan diri kamu di luar akademis.

Beberapa kegiatan ekstrakurikuler sudah membuka pendaftaran untuk mahasiswa baru saat pameran. Kamu dapat langsung mendaftar jika sudah menetapkan pilihan akan mengikuti kegiatan yang mana.

4. Ospek Fakultas dan Jurusan

Setelah ospek pada tingkat universitas, mahasiswa baru juga akan mengikuti ospek di tingkat fakultas dan jurusan.

Biasanya waktu untuk ospek di tingkat jurusan dan fakultas lebih lama dibandingkan ospek di tingkat universitas.

Jika tingkat universitas berlangsung dalam beberapa minggu, tingkat fakultas dan jurusan bisa berlangsung selama dua bulan hingga satu semester, tergantung kebijakan yang berlaku.

Di tingkat fakultas dan jurusan, tujuan ospek adalah agar setiap mahasiswa baru dapat saling mengenal dengan teman-teman satu angkatan.

Pada kegiatan ospek ini, mahasiswa akan dibagi dalam kelompok untuk mengerjakan sejumlah tugas yang diberikan oleh senior.

Atribut ospek mulai dari name tag hingga dresscode juga bakal ditentukan. Mahasiswa baru juga diharapkan dapat kompak dengan teman-teman seangkatannya.

Pada sesi ini kerap ditemui senior yang “galak”. Namun, kamu tak perlu takut. Usai ospek mahasiswa, tak menutup kemungkinan kamu dan para senior akan menjadi teman, bahkan nongkrong bersama.

Kegiatan ospek memang merupakan waktu yang tepat untuk mengenal teman-teman baru dan para senior.

Itulah penjelasan lengkap mengenai kegiatan ospek yang bisa menjadi informasi tambahan calon mahasiswa baru.

Ospek itu memberikan pengalaman menyenangkan selama perkuliahan, namun terkadang saat kita menjalankan dunia perkuliahan, kita sering ada perasaan ragu ataupun takut terhadap biaya yang akan kita keluarkan ke pendidikan kita.

Namun, kamu sekarang jangan khawatir, karena Danacita siap membantu pembiayaan kuliah kamu!

Danacita merupakan platform pembiayaan pendidikan yang memiliki misi untuk membuka akses pendidikan kepada para pelajar di seluruh Indonesia yang sudah resmi berizin dan diawasi OJK.

Dengan mengajukan pembiayaan pendidikan ke Danacita, maka biaya pendidikanmu akan jauh lebih terjangkau karena bisa dibayar secara bertahap mulai dari 6 hingga 12 bulan.

Selain itu, prosesnya juga mudah dan cepat secara online dengan maksimal 2 hari kerja. Danacita juga sudah bekerjasama resmi dengan lebih dari 140 institusi pendidikan baik itu formal maupun non formal sehingga sudah pasti aman dan terjamin.

Yuk kunjungi halaman berikut untuk info lebih lanjut!